(foto daerah desa Tegalsambi kecamatan Tahunan Jepara terendam air)
InilahBean.com - Jepara,
Hujan lebat mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mulai dini hari hingga pagi. Akibatnya, air sungai meluap hingga menggenangi wilayah permukiman. Itu seperti terjadi di Desa Tegalsambi Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara.
Baca juga :
Jalan provinsi Jepara-Demak di Desa Tegalsambi Kecamatan Tahunan, Jepara, Jawa Tengah terendam banjir. Ruas jalan ini akhirnya ditutup sementara karena ketinggian air mencapai setengah meter.
Pantauan di jalan alternatif Jepara Demak Desa Tegalsambi tampak genangan banjir sepanjang 100 meter. Terlihat sejumlah kendaraan yang melintas memilih putar balik.
Terlihat ada sebatang kayu dan kursi yang diletakkan di tengah jalan. Kayu dan kursi ini sebagai penanda jalan ditutup. Terlihat sejumlah anak-anak asyik bermain di tengah genangan banjir. Bahkan, ada pula yang memanfaatkan air banjir untuk mencuci motornya.
Terpisah, Kepala Desa Tegalsambi, Agus Santoso mengatakan banjir menggenangi jalan Jepara-Demak sejak pagi tadi. Ketinggian banjir di jalan ini mencapai setengah meter.
"Itu provinsi Jepara-Demak juga tergenang banjir, terus mulai masuk ke gang ke permukiman tadi sekitar setengah 6 ketinggian 50 sentimeter. Setelah jam 7 sempat naik karena masih ada kiriman air dataran lebih tinggi dari daerah Mantingan itu," kata Agus saat ditemui di kantornya Balai Desa Tegalsambi, Sabtu (11/12/2021).
Baca juga :
Dia mengatakan banjir kali ini juga menggenangi permukiman warga. Ketinggian banjir 50 sentimeter sampai dengan 80 sentimeter.
"Ada 80 rumah yang terdampak yang masuk rumah ada sekitar 20 rumah. Karena di jalan 50-80 sentimeter. Kalau masuk di rumah sekitar 20-30 sentimeter," kata Agus.
Dia berharap agar genangan banjir tersebut segera surut. Terlebih kondisi Sungai Sungapan di sekitar Desa Tegalsambi saat ini berangsur surut.
"Harapan kami tidak ada tanggul jebol, air di sungai turun, air di drainase sudah bisa surut dan kembali ke Sungai Sungapan," harap Agus.***
Tag :