(foto set top box alat untuk mengakses sinyal ke siaran TV Digital)
InilahBean.com - Nasional,
Melansir dari CNN Indonesia, menginformasikan bahwa tahap 1 migrasi siaran TV analog ke siaran TV digital dilakukan pada 30 April, meliputi 56 wilayah di 166 kabupaten dan kota di Indonesia.
"Televisi yang sudah mampu mengakses sinyal digital tidak memerlukan alat bantu," kata Dedy melalui pesan singkat.
Baca juga :
Ia menambahkan, "Untuk mengetahui televisi di rumah sudah digital atau belum cukup mudah. Dedy mengurai masyarakat hanya tinggal memeriksa perangkat dengan mengecek pilihan menu pencarian sinyal tv digital (DTV) pada perangkat televisi. Atau bisa memeriksa jenis dan perangkatnya melalui laman milik Kominfo, siarandigital.kominfo.go.id," ungkapnya.
Lebih lanjut, Dedy mengatakan jika TV yang digunakan masyarakat masih analog, mereka tetap butuh STB guna menangkap frekuensi digital.
Saat ini pemerintah telah merampungkan penyiaran tv digital dan selanjutnya menghentikan akses siaran pada tv analog dimulai tahap pertama pada 30 April.
ASO atau penghentian layanan siaran TV analog ini tak akan terjadi serempak. Pada tahap pertama dimulai 30 April 2022 dan diselenggarakan di 56 wilayah yang ada di Pulau Jawa, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, Maluku, dan Papua.
Sedangkan Permenkominfo nomor 11 tahun 2021, disebutkan jadwal migrasi TV analog ke TV digital ada tiga tahap.
Tahap 1 paling lambat 30 April 2022, tahap 2 paling lambat 25 Agustus 2022, tahap 3 paling lambat 2 November 2022.
Baca juga :
(foto Mini Infografis Beda Cara Kerja TV Analog dan TV Digital)
"Saat ini, di seluruh daerah yang dijadwalkan ASO tahap pertama pada 30 April 2022 sudah terdapat siaran digital. Sehingga masyarakat diimbau untuk segera beralih dan mencoba siaran digital," Tutupnya Dedy.***
Sumber: CNN Indonesia.
Tag ::
