Di langsir dari suarasumutheadlinews.id wacana mengagetkan tentang NU Jepara. Saat awak media meluncur ke rumah tokoh kharismatik ulama Jepara H. Muhamadi Chosim yaitu tokoh yang berpengaruh pada zamanya. Tokoh NU yang tidak kenal lelah untuk tetap menegakkan kebenaran di bawah panji-panji Nahdhatul Ulama, Sabtu (18/12/2021).

 

Baca juga : 

Unik, Tikus Membawa Rezeki Saat Bongkar Lemari


Muhamadi Chosim yang pernah menjabat ketua NU selama kurun waktu 28 tahun ini yang begitu di segani menjelaskan tentang alih fungsi gedung NU yang berada di jalan raya Pemuda Jepara ini. 

 

Baca juga : 

Woooww, Wanita Ini Jual Kentut di Toples Bisa Raup Keuntungan 700 Juta


Awak media yang di terima dengan baik di rumah kediamannya di jalan Kopral Safari Jepara ini menjelaskan dengan rinci tentang alih fungsi gedung NU. Beliau menjelaskan bahwa tanah seluas 700 m2 yang sekarang berdiri kokoh di gedung megah berlantai 3 itu diwakafkan.

 

Dalam kesempatan terebut ,awak media bertanya tentang rumor di media sosial terkait wacana pengalihan gedung PC-NU yang di alihkan ke yayasan YKMNU Masyitoh.

 

(foto wartawan Ali Achwan dan KH. Muhamadi Chosim di rumah kediamannya)

Baca juga artikel Unik : 

Woooww, Wanita Ini Jual Kentut di Toples Bisa Raup Keuntungan 700 Juta

 

Apakah benar bapak KH. Muhamadi Chosim mengalihkan pemanfaatan wakafnya berupa tanah dan gedung berlantai 3 di jalan pemuda Jepara seluas 700 m2 yang telah di wakafkan ke PC NU di alihkan ke yayasan YKMNU masyitoh?
H. Muhamadi Chosim menjawab dengan tegas tanpa ragu, “Ya betul gedung PC-NU berlantai 3 di jalan pemuda tak ambil alih dan tak serahkan ke yayasan YKMNU Masyitoh.

 

Kemudian awak media juga melontarkan
pertanyaan lagi apakah boleh tanah dan bangunan yang telah di wakafkan ke PC-NU kok di tarik kembali dan di alihkan?
“Iya boleh, kan aku masih hidup”, jawaban KH Muhamadi Chosim.

Kemudian awak media melontarkan pertanyaan yang ketiga, terus bagaimana nanti kegiatan organisasi NU yang baru, dan di mana kantornya?
“Iya nanti kepengurusan NU yang baru berkantor di sebelah timur BRI Jepara”, jawabnya.

 

KH. Muhamadi Chosim mengatakan bahwa, “Selama ini gedung yang berlantain 3 di jln pemuda itu, asas kemanfaatanya kurang maksimal dan di dirasakan belum bisa mewarnai kegiatan yang berhubungan dengan perkembangan kemajuan NU, bahkan saat Kompercab NU yang semestinya bisa di laksanakan di gedung tersebut justru malah menempati di gedung yang lain, ini kan sangat mencederai yang pemberi wakaf dan kemanfatannya kurang maksimal, jadi lebih baik dikelola YKMNU dan klinik Masyitoh saja”.

 

Kedepanya akan di kembangkan rumah sakit yang representatif di bawah panji-panji Nahdhatul ulama”,

 

Disinggung juga tentang kepengurusan Kompercab NU dan KH. Muhamadi Chosim mengatakan bahwa pelaksanaan kompercab NU menurutnya kurang mendapatkan ligimitasi karena dalam Kompercab tersebut tidak membahas program kerja sehingga dianggap tidak syah berdasarkan AD/ART di organisasi”, pungkasnya.

 

Kemudian Charis Rochman selaku ketua terpilih masa bakti 2021-2026 saat dikonfirmasi lewat telepon tentang pengalihan fungsi dengan singkat mengatakan, “ya monggo silahkan karena orang tua yang lebih tau”, Tutupnya.***

Sumber: MC dan CR.

Tag