(foto ilustrasi kejadian penglaris makanan dengan tali pocong)
InilahBean.com - Pesugihan Tali Pocong,
Ada banyak jenis ilmu penglaris untuk melancarkan usaha warung makan, yang paling fenomenal adalah penglaris tali pocong. Bagi pemilik warung melihat dagangannya habis dan ramai dikunjungi pembeli adalah kenikmatan tersendiri. Penglaris dagangan ada banyak sekali modelnya mulai dari jimat, mahluk gaib, hingga benda-benda yang dianggap sakral, Rabu (17/11/2021).
Menggunakan penglaris untuk usaha warung makan sudah menjadi rahasia umum namun, ada harga yang harus dibayar mahal untuk melakukan praktik seperti ini.
Sebelum ungkap rahasia penglaris tali pocong, berikut ini bahaya menggunakan penglaris tali pocong untuk penglaris dagangan, melansir dari kanal YouTube Mbak Widri.
“Jangan berani coba-coba melakukan karena penglaris tali pocong digunakan untuk mendapatkan kekayaan secara instan,” ucap Mbak Widri.
Menurutnya, pesugihan pocong ini menggunakan tali yang telah diambil pada hari Selasa Legi.
“Pocong yang telah diambil talinya memiliki kekuatan mistis yang kuat sehingga banyak warga yang berjaga-jaga di sekitar pemakaman jika Selasa Legi sudah datang,” tuturnya.
Tindakan menjaga makan bertujuan untuk menjaga jasad untuk tidak digali oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Penglaris pesugihan tali pocong biasanya disembunyikan di dalam rumah makan bersama dengan benda-benda lain sebagai persyaratan.
“Cara lainnya adalah memelihara pocong di rumah makan yang nantinya pocong akan bertugas meneteskan air liur ke makanan yang disajikan,” ucap Mbak Widri.
Dari penuturannya, makanan terkena tetesan liur pocong akan memberikan cita rasa yang berbeda. Pelanggan yang menyantap akan semakin menikmati hidangan yang diberikan.
“Jauhilah penglaris usaha yang membuat perjanjian dengan mahluk gaib karena akan lebih merugikan kedepannya,” kata Mbak Widri menegaskan.
Beberapa pesugihan terkadang meminta jatah nyawa sendiri, orang terdekat, atau orang lain sebagai ganti kekayaan yang didapatkan.
Baca Juga :
Jika ingin membuat usaha lebih ramai dan maju, alangkah baiknya untuk terus berdoa dan bersedekah. Harta yang dikeluarkan untuk beramal akan memberikan keberkahan.
Selain itu teruslah untuk berinovasi dan mengikuti tren pasar. Bisnis warung makan sangatlah ketat persaingannya, dengan berbagai terobosan baru maka pelanggan tidak mudah bosan serta ingin berkunjung kembali.***
Tag :
