(foto ilustrasi buruh rokok di Kudus)
InilahBean.com - Kudus,
Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memangkas alokasi anggaran untuk program bantuan langsung tunai (BLT) buruh rokok yang awalnya dianggarkan Rp45 miliar menjadi Rp40 miliar menyusul berkurangnya jumlah calon penerimanya.
Baca Juga :
Bupati Demak Eisti’anah Kunjungi Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Desa Jerukgulung Demak
"Pengurangan anggaran tersebut diduga karena dari Pemerintah Provinsi Jateng juga mengalokasikan anggaran yang sama untuk program BLT buruh rokok," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Kudus Bergas Catursasi Penanggungan di Kudus, Minggu.
"Pengurangan anggaran tersebut diduga karena dari Pemerintah Provinsi Jateng juga mengalokasikan anggaran yang sama untuk program BLT buruh rokok," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Kudus Bergas Catursasi Penanggungan di Kudus, Minggu.
Selain itu, kata dia, jumlah buruh rokok yang nantinya menerima BLT juga lebih sedikit dari asumsi sebelumnya yang diperkirakan penerimanya mencapai 70.000 orang.
Baca Juga :
Terkait teknis pembagiannya, kata dia, menunggu semuanya jelas karena tahapan APBD Perubahan 2021 masih ada evaluasi oleh Gubernur Jateng.
Baca Juga :
Wow, Izza Angelia Vega Asal Jepara Mampu Mewakili Putri Batik Cilik Jateng Maju ke Tingkat Nasional
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati menambahkan jadwal pembagiannya menunggu semua tahapan penganggaran melalui APBD Perubahan 2021 selesai.
Baca Juga :
Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati menambahkan jadwal pembagiannya menunggu semua tahapan penganggaran melalui APBD Perubahan 2021 selesai.
Baca Juga :
Rencananya, kata dia, pekan depan akan dilaksanakan rapat pembahasan terkait jadwal pembagian BLT buruh rokok tersebut. Tahap selanjutnya akan dibuatkan peraturan bupati terkait nama dan alamat masing-masing penerimanya.
Baca Juga :
Waduh, Diduga Kalah Jadi Kades, Bantuan Tiang Listrik di Desa Guwo Pati Dicabut
"Jika waktunya masih masuk bulan November 2021, maka pembagian BLT tersebut bisa berlangsung dua tahap. Sebaliknya, jika sudah memasuki bulan Desember akan dibagikan sekaligus," ujarnya.
Baca Juga :
"Jika waktunya masih masuk bulan November 2021, maka pembagian BLT tersebut bisa berlangsung dua tahap. Sebaliknya, jika sudah memasuki bulan Desember akan dibagikan sekaligus," ujarnya.
Terkait jumlah penerima BLT tersebut, setelah dilakukan verifikasi dan validasi ulang ternyata ada revisi menyusul masih adanya pekerja bagian administrasi yang masih tercatat sehingga jumlah calon penerimanya berkurang menjadi 63.067 orang dari jumlah sebelumnya sebanyak 63.132 orang.
Baca Juga :
Pemkab Kudus sebelumnya juga mengusulkan untuk penerima BLT yang anggarannya dari Pemprov Jateng sebanyak 25.000 buruh rokok.
Baca Juga :
Kecelakaan Maut, Kereta Api Vs Avanza di Grobogan Hingga 3 Orang Tewas
Puluhan ribu buruh rokok tersebut, sebagian besar merupakan buruh rokok asal Kudus yang bekerja di pabrik rokok di Kudus serta buruh rokok dari luar Kudus yang bekerja di pabrik rokok di Kudus.***
Puluhan ribu buruh rokok tersebut, sebagian besar merupakan buruh rokok asal Kudus yang bekerja di pabrik rokok di Kudus serta buruh rokok dari luar Kudus yang bekerja di pabrik rokok di Kudus.***
Tag :