Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ingat Wonosobo, Kota Dingin yang indah pasti Tau Mie Ongklok

Senin, 23 Agustus 2021 | Agustus 23, 2021 WIB Last Updated 2021-08-23T15:27:07Z

InilahBean.com - Wonosobo, 

Bagi kalian para pecinta kuliner berbahan mi, salah satu kuliner khas daerah Jawa tengah ini bisa kalian coba. Jika Pointers berkesempatan singgah ke kota Wonosobo, terdapat kuliner khas nan unik dari kota yang terkenal sebagai kota dingin ini. Masyarakat menyebut kuliner unik ini dengan nama mi ongklok.



Popularitas mi ini sudah terkenal dikalangan wisatawan dalam maupun luar negeri. Bahkan tokoh nasional sekelas Susilo Bambang Yudhoyono saja sampai ketagihan menikmati kuliner mi berkuah kental khas Wonosobo ini.



Mencari mi ongklok di Wonosobo tidaklah sulit, karena banyak sekali warung-warung yang menjajakan mi ini di pinggir-pinggir jalan. Jika anda membayangkan mi ongklok mirip dengan mi ayam rasanya kurang tepat, karena mi ongklok ini memiliki tekstur kuah yang kental dan biasanya dimakan bersama dengan sate sapi.



Seporsi mi ongklok terdiri dari mi kuning yang telah direbus ditambah dengan sayur kol dan daun kucai. Kuah kental kecoklatannya berasal dari campuran tepung kanji dari bawang merah, bawang putih, ketumbar, lengkuas, ebi, garam dan gula jawa. Kuah kental ini biasa disebut juga dengan loh/lo.


mi ongklokOK.jpg


Pointers penasaran dengan sejarah dan mengapa makanan ini disebut dengan mi ongklok? Konon kabarnya kuliner ini ditemukan oleh seorang pencipta resep makanan yang bernama Pak Muhadi. Ia dahulu merupakan seorang juru masak di sebuah warung bakmi. Setelah pak Muhadi keluar dari pekerjaannya, secara tak sengaja ia menciptakan resep mi ongklok ini.



Akhirnya ia memutuskan membuat warung bakminya sendiri, beberapa kali mencoba dan tak puas dengan hasil mi olahannya, akhirnya pak Muhadi berhasil menciptakan resep mi ongkloknya dengan memanfaatkan potensi alam. Hingga saat ini, mi Ongklok ciptaannya telah sangat dikenal oleh masyarakat Wonosobo dan juga wisatawan yang pernah singgah ke daerah ini.



Lalu mengapa sebutannya ongklok? Ternyata kata ongklok berasal dari nama alat yang digunakan untuk merebus mi. Dalam proses pembuatannya, mi akan direbus menggunakan alat yang disebut 'ongklok'. Ongklok merupakan alat yang terbuat dari anyaman bambu berbentuk keranjang kecil yang kerap digunakan untuk merebus mi.



Nantinya mi, potongan kucai dan sayur kol akan dimasukkan ke dalam ongklok kemudian semua bahan tadi dicelup-celupkan ke dalam air mendidih sambil diguncang-guncang berulang kali hingga matang. Cara seperti ini disebut juga diongklok atau diguncang, dari sinilah kata ongklok pada mi khas Wonosobo ini berasal.


mi ongklokOK4.jpg


Mi dan sayur yang telah matang kemudian disajikan dengan kuah kental berbumbu. Mi yang masih panas ini agaknya memang cocok dinikmati di daerah Wonosobo yang berhawa dingin. Biasanya Mi ongklok disajikan hangat bersama suwiran daging ayam dan bawang goreng. Makanan pendamping yang cocok untuk menemani mi ini adalah sate sapi, tempe kemul atau geblek yaitu makanan yang terbuat dari singkong. Jika ingin menambah cita rasa, kalian bisa menambahkan kecap, bawang goreng ataupun sambal untuk memberi sensasi pedas.



Jika kalian berkunjung ke daerah Wonosobo atau sedang berwisata ke kawasan Dieng, menu satu ini wajib untuk dicoba. Selain rasanya yang enak, harga mi ongklok ini lumayan terjangkau lho Pointers. Jadi tak salah jika mi ongklok selalu diburu oleh masyarakat lokal maupun wisatawan yang berasal dari luar kota.***

#Wonosobo #Kuliner

×
Berita Terbaru Update