Objek wisata alam Bukit Jatipohon Indah di Desa Sumber Jatipohon, Kecamatan/Kabupaten Grobogan kini menjadi incaran pengunjung dari luar kota. Para penggemar paralayang dari Kota Solo, dan Semarang, datang untuk merasakan sensasi melayang di udara dengan ketinggian mencapai 302 mdpl.
Rasa takut, khawatir, mual, dan puas, bercampur menjadi satu, terutama bagi pengunjung yang baru pertama kali merasakan sensasi melayang di udara. Agar aman saat terbang, para pengunjung akan didampingi seorang pilot paralayang. Saat melayang di udara, bakal terlihat pemandangan Kota Purwodadi.
Pengunjung asal Kota Semarang Taufiq mengaku penasaran setelah melihat video viral paralayang di atas Bukit Jatipohon di media sosial. Dirinya datang bersama keluarga karena ingin membuktikan rasa penasarannya.
“Awalnya takut dan sempat mual saat berada di ketinggian. Namun setelah sepuluh menit berkeliling, mulai merasakan kenyamanan dan kepuasan dalam terbang,” kata Taufiq, Senin (23/8/2021).
Salah satu pilot paralayang Sumber Jatipohon, Dian Agus mengatakan, dirinya sudah 15 tahun bergelut dalam kegiatan paralayang. Berbagai macam kendala dalam mengoperasikan parasut sudah dilalui.
“Seperti kendala saat akan melakukan landing atau pendaratan. Saat sudah berada di bawah, tiba-tiba angin bertiup kencang, sehingga gagal mendarat dan kembali terbang hingga dua kali,” kata Dian Agus.
Sambil menunggu kecepatan angin mereda, pilot bersama pengunjung yang ikut naik kemudian berputar-putar di atas udara sementara waktu. Pendaratan dilakukan di bawah bukit yang tekanan anginnya tidak terlalu kencang.
Pengunjung yang sudah merasakan sensasi melayang di udara dengan paralayang, rata-rata mengaku sangat puas. Sedangkan Harga tiket paralayang untuk satu orang sebesar Rp350.000.
#Grobogan #Wisata #BukitJatipohon